Sepatu yang merupakan tren style pertumbuhan olahraga namun juga untuk penggemar sneaker tidak hanya yang berada di seluruh dunia, mulai dari fashionista, musisi, designer, skater, dsb yang ada di masyarakat luas, Converse Chuck Taylor Star II menjadi salah satu sepatu dari Converse yang terlaris dan terkenal. Sepatu dari Converse ini memang diciptakan untuk memenuhi tuntutan tidak hanya gaya hidup namun juga kreativitas bagi yang berani untuk berekspresi. Pada tanggal 28 Juli 2015, Chuck Taylor tersedia versi low cut dan high top klasik yang memiliki patch persi panjang di atas lidah dan terdapat pilihan warna yaitu all white, merah, hitam dan biru. Di bulan Maret 2016, Chuck Taylor II mengeluarkan versi neon nya untuk melengkapi pilihan sepatu yang tepat untuk Anda.
Sepatu All Star terbaru memiliki design dengan rubber toe-cap. Di bagian pergelangan kaki terdapat patch dengan tekstur foxing dan bagian ini menggunakan design lama dari sepatu sebelumnya atau Chuck Taylor. Perbedaannya ada pada bagian sole liner. Di sepatu Chuck Taylor II terdapat sole liner yang fungsinya untuk melindungi kaki Anda saat menggunakan sepatu ini dan terdapat lengkungan yang menyesuaikan lekukan mata kaki. Lekukan tersebut menggunakan bahan busa Lunalor sehingga cocok digunakan untuk aktivitas tinggi misalnya bermain basket atau skateboard. Terdapat strip karet putih yang menghubungkan bagian bawah dengan bagian atas di bagian collar sepatu. Chuck Taylor II juga menggunakan non-slip finish di bagian tongue atau lidah sehingga tidak membuat Anda mudah terpeleset. Selain itu, untuk mencegah kaki menjadi panas serta berkeringat karena terlalu lama menggunakan sepatu sehingga kenyamanan kaki Anda lebih maksimal, terdapat tambahan micro-suede upper liner.
Sepatu dari Converse untuk Chuck Tailor All Star II pertama kali dirilis dibanderol dengan harga sekitar Rp 975 ribuan. Terdapat beberapa perbedaan jika dibandingkan dengan Converse All Star Chuck Taylor walaupun jika dilihat sekilas tidak ada perubahan yang berarti. Perbedaannya ada pada beratnya. Di Chuck Taylor II memiliki alas yang lebih empuk sehingga lebih nyaman untuk digunakan. Selain itu di sepatu Chuck Taylor All Star II juga menggunakan patch yang terbuat dengan cara di bordir sedangkan jika di Chuck Taylor I, hanya menggunakan karet.
Pada awal Maret 2016, sepatu All Star terbaru ini menambahkan koleksi baru untuk Chuck Taylor II yaitu neon setelah sebelumnya mengeluarkan koleksi bernama Reflective Print. Sepatu ini memiliki 3 varian warna yaitu merah, tale serta volt green. Selain warna, koleksi sepatu ini memiliki dan menggunakan teknologi yang sama dengan koleksi yang lainnya dan satu diantaranya adalah dengan penggunaan teknologi Lunarlon. Teknologi dari sepatu N**e ini memiliki manfaat yaitu untuk mendukung bantalan dan lekukan kaki agar dapat meningkatkan kenyamanan dari penggunanya. Keunggulan lainnya dari Chuck Taylor II yang membuat sepatu ini termasuk sebagai salah satu sepatu Converse terbaik sepanjang masa adalah tidak hanya nyaman digunakan saat panas namun juga saat hujan.